Jaga Kondusifitas Wilayah, Babinsa Betokan Hadiri Pembinaan Kapasitas RT dan RW

DEMAK - Ketua RT dan RW harus menjadi jembatan antara program-program di Kelurahan Betokan dengan keinginan-keinginan masyarakat. Hal itu disampaikan Babinsa Koramil 01/Kota Kodim 0716/Demak Serda Toni K sesaat setelah menghadiri undangan Pembinaan Peningkatan Kapasitas RT dan RW se Kelurahan Betokan di balai Kelurahan Betokan Kabupaten Demak. Kamis 16/02/2023.

“Ketua RT/Rw harus menjadi jembatan, untuk mensinkronkan dan mensinergikan antara potensi yang ada baik di atas maupun di bawah, ”ujarnya.

Baca juga: Yonif Raider 400/BR Tumpas Teror di Kota Semarang dan Bebaskan Sandera

Lebih lanjut, Babinsa mengatakan bahwa di era saat ini, masyarakat semakin aktif dalam mencari informasi. Untuk itu, penting bagi ketua RT dan RW untuk terus memahami dan menguasai aspek sosial, budaya dan demografi di lingkungannya.

Baca juga: Ketua Mahkamah Agung Prof. Dr. H. M. Syarifuddin,S.H., M.H Luncurkan e-Sadewa

Kegiatan pembinaan ini akan sangat berdampak dalam melakukan kerjasama dan kolaborasi untuk pembangunan kedepannya.Para RT dan RW yang pada tugas nya harus aktif, untuk dapat mengenali lingkungan sekitar, karena para tokoh RT dan RW ini sangat berperan penting dalam mensukseskan segala kegiatan dalam membangun perkembangan kedepannya, “Kita harus saling bersinergi dan saling bahu membahu, ”ujarnya.

Serda Tony menambahakan bahwa pembinaan Rt Rw yang dilakukannya tersebut adalah salah satu upaya untuk mewujudkan kondusifitas wilayah serta mencegah perbuatan dari orang yang tidak bertanggung jawab serta perbuatan yang menjurus kriminalitas dan yang tidak kalah pentingnya adalah penyakit masyarakat. 

Baca juga: Ini Pesan Kapolda Jateng Saat Meresmikan Gedung Presisi Polres Pekalongan

Menurut Serda Tony, pembinaan Rt Rw yang dilakukannya tersebut adalah salah satu upaya untuk mewujudkan kondusifitas wilayah serta mencegah perbuatan dari orang yang tidak bertanggung jawab serta perbuatan yang menjurus kriminalitas dan yang tidak kalah pentingnya adalah penyakit masyarakat. Ucapnya.

Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, Babinsa dan Babinkantibmas mengingat kan kepada bapak RT RW  agar selalu menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan dan apabila ada tamu yang berkunjung ke warga lebih dari 24 jam agar melapor ke RT RW setempat supaya tidak terjadi ketidaknyaman warga  kususnya di lingkungan Kel Betokan.Pungkas babinsa. 

Baca juga: Pangdam IV/Diponegoro Dampingi Presiden RI di Jateng Resmikan Bendungan Randugunting dan Pasar Johar

Redaktur   : Makruf/Pendim 0716/Demak

Baca juga: Dorong Hilirisasi Industri, Presiden Jokowi Resmikan Pabrik Nikel Morut